BUS CIAMIK MILIK SUROBOYO





Bus asyik nggak harus mahal Rek!


Sudah nyoba naik Suroboyo Bus? Beberapa minggu lalu @designariny berkesempatan merasakan tamasya bersama bis merah ini. Apa benar cukup membayar dengan sampah botol plastik bisa naik bis ini? Betul banget! Bahkan terkadang petugas penukaran botolnya nggak perhitungan alias gemar melebihkan tiket.






Saat itu saya dan keluarga naik di hari libur dan ternyata penggemar bus ini membludak. Pijakan pintu bisnya tidak tinggi seperti bis pada umumnya sehingga bus ini bahkan nyaman untuk lansia dan pemakai kursi roda. Kursi di bagian depan yang lantainya rendah tinggi untuk wanita, lansia dan anak-anak. Sisanya sebaiknya di kursi bagian belakang.

Halte pemberhentiannya lumayan banyak. Penumpang juga bisa naik dan menukar botol dari halte yang bukan halte pemberhentian akhir, dilayani oleh petugas di bis.

Yang paling saya suka dari Suroboyo Bus adalah lajunya yang tidak menyalip dan hanya berjalan di sebelah kiri. Apakah lambat? Eits jangan salah, sopan sopan begini, lampu merah jadi hijau kalau dia lewat. Enak kan?

Waktu di halte Purabaya, saya juga melihat orang-orang berbondong-bondong memungut sampah botol untuk dikumpulin lalu ditukar menjadi karcis bis ini lho. Wah, jadi bikin lingkungan lebih bersih.

Terimakasih Dinas Perhubungan Kota Surabaya atas pengadaan @suroboyobus ini. Saya harap kedepannya pengadaan bis merah ini diperbanyak sehingga membuat masyarakat beralih menggunakan transportasi umum yang nyaman seperti ini. Selain untuk mengurangi tingkat penggunaan kendaraan pribadi, hal ini juga berguna untuk mengurangi polusi udara.

Dan... juga mengurangi potret kesenjangan sosial di kota metropolitan Surabaya karena di dalam bis ini orang yang beruang dan tidak beruang sama-sama mendapatkan fasilitas setara. Saya melihat sendiri bagaimana seroang nenek-nenek yang lusuh dan pengemis pun boleh naik Suroboyo Bus dan mendapatkan tempat duduk yang sesuai.

Transportasi masa kini haruslah yang memiliki visi jauh ke depan. Bukan hanya memenuhi kesejahteraan fisik masyarakat tapi juga memenuhi kesejahteraan batin mereka. Betul begitu bukan?










Komentar

  1. asyik banget yah kak naik Suroboyo Bus, berasa di luar negeri hehhee kerennnn

    BalasHapus

Posting Komentar